16.11.09

Beda Air Panas dan Air Dingin

.
.
Air adalah Pelepas dahaga dan berguna mengganti cairan tubuh yg berkurang yang sangat penting bagi tubuh.

Sarana transportasi zat-zat yang dibutuhkan tubuh, pengatur suhu tubuh, media pembuangan racun dan sisa-sisa metabolisme, serta mensuplai mineral dan elektrolit.

Di tubuh manusia terdiri dari air komposisinya sekitar 60 persen dari berat tubuh.
Orang kurus, kandungan air normalnya mencapai 65 persen,
sebaliknya pada orang gemuk hanya kurang lebih 55 persen.

Agar metabolisme stabil, kehilangan cairan tubuh karena keringat atau buang air kecil akan membuat kepala terasa pusing dan badan terasa lemah, karena tekanan darah yang berkurang.

Mengapa hal itu dapat terjadi?
Kekentalan darah berhubungan dengan keluar masuknya air dalam tubuh.
Bila kandungan air dalam darah berkurang, tekanan darah ikut berkurang.

Lalu, air hangat atau dingin yang sebaiknya dikonsumsi?

Air dingin, bersifat cepat melewati lambung dan masuk ke usus, menyerap panas dari bagian tubuh yang dilewati, sehingga secara langsung menghilangkan dahaga dengan cepat.

Tapi air dingin dapat menimbulkan efek rangsangan yang mendadak dan sangat kuat bagi pencernaan, sehingga dapat membuat sakit perut, bahkan lebih buruk, diare. Maka, air dingin sebaiknya diminum di kala kondisi tubuh fit.

Air hangat pun memiliki sifat yang baik. Apabila kita ingin menghangatkan perut dan menenangkan pencernaan, jenis air inilah yang paling bagus untuk diminum.

Apapun jenis air dingin atau hangat yang diminum, keduanya dapat dikonsumsi sesuai kondisi dan kebutuhan tubuh kita.


Penn.
.
.

No comments:

Post a Comment


Please leave your comment here..
No profanity please ..

Don't Forget to Visit Here..

`Encyclopaedia Metallum: The Metal Archives

`Google[dot]Com

`Lemari Buku Vina

`Internet Movie DataBase

`Wikipedia